"HIDUP TAK AKAN PERNA MENDAPATKAN KEDUDUKANNYA MENJADI SEBUAH KEBENARAN YANG UNTUH SECARA OBYEKTIF, HIDUP AKAN TERUS BERLANJUT DAN TERUS BERKEMBANG BERDASARKAN ZAMANNYA TAK ADA YANG ABADI DAN TAK ADA YANG TETAP".

Respon Hari Anti Korupsi dan Hari HAM

Respon Hari Anti Korupsi dan Hari HAM
Gambar ini diambil pada tanggal 9 Desember 2011, Front Perjuangan Rakyat (FPR-SULTENG).

Sabtu, 31 Juli 2010

FILSAFAT GERAKAN REVOLUSIONER

Manusia harus mempunyai pedoman, agar hidupnya terarah. Agar tidak goyah menghadapi rintangan-rintangan yang dihadapi dalam proses perjalanan hidup. Oleh karena itu setiap aktifitas hidup pun perlu dibimbing oleh pedoman atau teori yang ada.
Dunia pergerakan sebagai sebuah profesi revolusioner yang telah atau sedang dan yang akan kita geluti untuk membebaskan rakyat dari penindasan dan penghisapan kaum penindas pun memerlukan panduan berupa logika berpikir, tentunya logika berpikir yang sudah teruji keampuhannya dalam merontokan sistem penindasan. Adagium Rusia berkata: " Tidak ada gerakan revolusioner tanpa teori revolusioner “, adalah benar tentunya.
Persoalan logika berpikir adalah masalah hubungan antara pikiran dan keadaan,  atau antara ide (pikiran) dengan materi. Antara mana yang lebih dahulu (primer) dan sekunder antara ide dan materi? Dengan logika berpikir maka kita akan bisa memilah persoalan, membuat prioritas-prrioritas tentang hal-hal yang mendesak yang harus dilakukan seorang aktivis gerakan untuk perubahan.

CARA YANG BENAR DALAM MENGANALISA


1.       Apakah segala  sesuatu mengalami perubahan ?

Tanpa ada perkecualian segala sesuatu berubah dan akan terus berubah. Kita tidak dapat berpikir tentang sesuatu yang telah mutlak selesai dan lengkap dan tidak akan barubah lagi. Apabila memperhatikan sekeliling kita, alam dan masyarakat manusia, kita dapat menyaksikan segala sesuatu ‑­bahkan manusia ‑‑ terus berubah. Kita bisa melihat berbagai macam hal tumbuh berkembang dan berubah. Perubahan dapat tarjadi secara perlahan‑lahan atau tiba‑tiba dan mendadak. Segala sesuatu mempunyai permulaan dan akhir.

Bila segala sesuatu berubah, maka pemahaman manusia mengenai sesuatu hal dan pengetahuannya berubah dan  berkembang pula. Analisa yang akurat terhadap  sebab‑sebab dan cara‑cara bagaimana sesuatu benda dan peristiwa berubah merupakam lompatan jauh ke depan dan dapat memicu kemajuan pengetahuan manusia. Dan melalui kemajuan pengetahuan manusia sanggup secara aktif dan efektif mangubah sesuatu untuk keuntungannya sendiri. Oleh karena kita mengetahui dan menyadari segala sesuatu terus berubah, maka kita tidak akan mundur atau menyerah pada saat menghadapi setiap masalah dan situasi sulit.  Akan tetapi sabaliknya kita akan secara aktif mencoba mengatasi masalah untuk memajukan kepentingan demokrasi nasional rakyat .

LOGIKA FORMAL & DIALEKTIKA

Pelajaran ini sejalan dengan ide‑ide dialektika materialis­me, logika marxisme.Terkejutkah anda betapa istimewanya proyek ini?  Inilah para anggota dan simpatisan sebuah partai politik yang revolusioner di bawah ancaman pemrintah dalam PD II, perang terbesar di dalam sejarah dunia. Kaum pekerja ini, kaum revolusioner profesional ini, bersama‑sama, bukan mendiskusikan soal‑soal dan memutuskan ukuran‑ukuran perlunya aksi‑aksi segera, tapi bagi tujuan mengka­ji suatu ilmu yang nampaknya sebanding dengan matematika yang lebih tinggi berasal dari perjuangan politik sehari‑hari.
Betapa kontras dengan gambaran harapan dari gerakan marxis digambarkan terbelenggu oleh tangan kapitalis! Klas pemilik menggambarkan kaum sosialis revolusioner sebagai individu‑individu gila yang membohongi diri dan yang lainnya dengan pandangan‑pandangan fantastik dari suatu dunia pekerja. Kaum penguasa kapitalis  seperti kanak‑kanak yang tak bisa menggambar sebuah gambar dunia dimana mereka tidak ada dan dimana mereka  bukan figur sentral.

Rabu, 28 Juli 2010

Apa artinya Allah adalah kasih?

Pertanyaan: Apa artinya Allah adalah kasih?

Jawaban: Apa artinya Allah adalah kasih? Pertama-tama kita perlu melihat bagaimana Firman Tuhan, Alkitab, menggambarkan ”kasih,” dan kemudian kita akan melihat beberapa cara pengajaran ini diterapkan pada Allah. ”Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap” (1 Korintus 13:4-8).

Sabtu, 03 Juli 2010

Defenition of Management

1. Pengertian Manajemen (Definition of Management)

Kata Manajemen berasal dari bahasa Prancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal. Kata manajemen mungkin berasal dari bahasa Italia (1561) maneggiare yang berarti “mengendalikan,” terutamanya “mengendalikan kuda” yang berasal dari bahasa latin manus yang berati “tangan”. Kata ini mendapat pengaruh dari bahasa Perancis manège yang berarti “kepemilikan kuda” (yang berasal dari Bahasa Inggris yang berarti seni mengendalikan kuda), dimana istilah Inggris ini juga berasal dari bahasa Italia.[1] Bahasa Prancis lalu mengadopsi kata ini dari bahasa Inggris menjadi ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.Istilah manajemen, terjemahannya dalam bahasa Indonesia hingga saat ini belum ada keseragaman.
Selanjutnya, bila kita mempelajari literatur manajemen, maka akan ditemukan bahwa istilah manajemen mengandung tiga pengertian yaitu :

KONSEP-KONSEP YANG MEMPENGARUHI DINAMIKA MASYARAKAT & KEBUDAYAAN


1.      INTERNALISASI
Internalisasi atau juga diseBut pengaruh informasinal muncul pada saat standar sosial yang jelas ambigu. Proses internalisasi adalah proses panjang sejak seorang individu dilahirkan sampai ia hampir meninggal, dimana ia belajar menanamkan dalam kepribadiannya segala hasrat, perasaan, nafsu, serta emosi yang diperlukan sepanjang hidupnya.

Peranan Sains Kimia, Fisika, Matematika dan Biologi Dalam Suatu Produksi

Bahan Campuran Pembuatan Produksi Jet

Dalam perkembangan dari mesin-mesin jet untuk pesawat terbang perlu dikembangkan bahan-bahan yang tahan panas. Berkat perkembangan tersebut maka efisiensi mesin jet mulai dari tahun 1950-an ini dapat dilipat duakan, sedangkan waktu antara dua pe,bongkaran ( overhault) telah meningkat dari setiap 100 jam menjadi 10.000 jam.
Bahan-bahan campuran tersebut adalah bahan campuran yang terdiri atas Ni dan Co (Cobalt) semula dikembangkan pada permulaan permesinan jet. Bahan-bahan ini kemudian disebut superalloys kemudian diketemukan bahan-bahan campuran baru yang kuat didasarkan titanium yang dapat digunakan pada bagian-bagian yang panas dari mesin jet.
Sedangkan campuran titanium digunakan dalam bagian-bagian yang lebih dingin. Salah satu inovasi dalam proses ini adalah proses yang disebut directional solidicitation procces powder metallurgy yang digunakan untuk pembuatan proses-proses dimana baling-baling ditempelkan dalam proses pencetakan (molding).

Peranan Kimia
Salah satu peranan kimia dalam perkembangan sains dan teknologi adalah bidang polimer dan alloys. Polimer adalah rantai molekul yang panjang dapat diperoleh dari molekul-molekul yang pendek dengan suatu proses polimorisasi, misalnya :

CH2 = CH2 – CH3-CH2-CH2-CH2 - ……………………
atau disingkat – (CH2 – CH2)n-

Perkembangan Sistem Politik & Pemikiran Ekonomi



BAB. I PENDAHULUAN

1.1.    Perkembangan Sistem Politik
Sebagai wacana yang terus berkembang, demokrasi tak habis-habisnya untuk dibahas, dikupas, dan diperdebatkan diantara para pendukung dan pengkritiknya. Memang, ide-ide tentang demokrasi di satu sisi selalu membuai keyakinan para pendukungnya, tetapi di sisi lain, menjadi bahan yang tak habis-habisnya untuk dikritik. Barangkali benar apa yang disitir oleh Winston Churchill, “It has been said that democracy is the worst form of government except all the others that have been tried.”
Demokrasi bukan sistem pemerintahan terbaik, tetapi belum ada sistem lain yang lebih baik daripadanya. Di sinilah letak keunikan demokrasi itu. Dan antara lain karena alasan inilah, di era reformasi ini, kita memilih untuk menerapkan sistem politik yang demokratis pasca-Orde Baru. Dengan meneapkan sistem politik yang demokratis, diharapkan bangsa Indonesia tidak hanya akan mampu memulihkan kondisi multikrisis yang dihadapinya, tetapi juga merupakan upaya untuk mewujudkan cita-cita nasonal sebagaimana tertuang dalam Pembkaan UUD Negara RI 1945.
Dalam khasanah politik modern, barangkali tidak ada konsep yang lebih populer dibandingkan demokrasi. Konsep demokrasi sesungguhnya sederhana saja, apabila merujuk istilah “demokrasi” berasal. Ia dari Yunani Kuno pada abad ke-5 SM, terdiri dari demos yang berarti rakyat, dan kratos/cratein yang berarti pemerintahan. Secara umum demokrasi dapat diartikan sebagai pemerintahan rakyat, atau yang lebih kita kenal sebagai pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Namun, tentu seiring dengan perkembangan wacana yang menyertainya, istilah tersebut telah berubah sejalan dengan waktu, dimana berkembang berbagai definisi modern tentang demokrasi khususnya sejak abad ke-19, bersamaan dengan perkembangan demokrasi dalam sistem politik di banyak negara. Sebagai sistem politik yang menggejala secara global, demokrasi baru hadir kembali pada abad ke-20, khususnya di era pasca-kolonial, dimana banyak negara-negara terjajah merdeka, dan memilih bentuk republik dalam sistem kenegaraannya, dengan mengimplementasikan demokrasi dalam sistem politiknya.

SIFAT DASAR DAN PENGERTIAN MENGENAI PERBANDINGAN HUKUM

A. Sifat Dasar

Perbandingan hukum, dalam pengertian yang paling sederhana, merupakan suatu metode studi dan penelitian di mana hukum-hukum dan lembaga-lembaga hukum dari dua negara atau lebih diperbandingkan. Metode ini menaruh perhatian pada analisa kandungan dari sistem hukum yang berbeda dalam rangka menemukan solusi guna menjawab berbagai masalah hukum. Hal ini juga merupakan teknik dan kemahiran khusus di mana beberapa hal tertentu dapat diperoleh dengan mengamati hukum-hukum dari berbagai bangsa dengan cara memperbandingkan satu dengan lainnya.

Perbandingan hukum bukanlah suatu subjek persoalan, melainkan suatu metode studi. Hal tersebut merupakan proses mempelajari hukum-hukum di luar negeri dengan membandingkannya dengan hukum-hukum local. Tugas utamanya adalah untuk mengetahui dengan pasti perbedaan dan persamaan di dalam peraturan hukum, prinsip-prinsip dan lembaga-lembaga terkait pada dua negara atau lebih dengan cara pandang untuk menyediakan solusi bagi permasalahan setempat. Hal ini juga merupakan disiplin untuk memelihara “social order” berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang hidup di negara-negara lain.

POKOK-POKOK FILSAFAT


MATERIALISME DIALEKTIK DAN HISTORI (MDH)


I. PENDAHULUAN

ARTI FILSAFAT
Filsafat adalah pandangan tentang dunia dan alam yang dinyatakan secara teori. Filsafat adalah suatu ilmu dan suatu metode berfikir untuk memecahkan problem-problem gejala alam dan masyarakat. Filsafat merupakan sikap hidup manusia dan sebagai pedoman untuk bertindak dalam menghadapi gejala-gejala alam dan masyarakat.

Filsafat bukan suatu kepercayaan yang dogmatis dan membuta.

Jumat, 02 Juli 2010

Kehidupan Sosial Budaya Politik

Tugas Mata Kulia Sosial Budaya Politik

Dari perspektif tatanan kehidupan dilingkungan tempat saya berada atau dikalangan rumah saya pada dasarnya selalu berlandaskan pada faktor-faktor ekonomi yang dimana untuk meperjuangkan kehidupan untuk tetap langgeng atau terus berlanjut , tentunya harus bekerja dan menemukan cara-cara kongkrit demi mendapatkan kehidupan yang layak dan menghasilkan (surplus) nilai lebih.

Kamis, 01 Juli 2010

Memahami Diri Sendiri

Tidak jarang kita berpikir kalau kita telah mengenal diri kita sendiri atau bahkan sering kali juga kita berpikir kalau kita memahami orang disekeliling kita. Biasanya kalau sudah seperti ini akan timbul suatu pertanyaan, apakah benar kita telah memahami diri kita sendiri dan memahami orang lain? Pertanyaan serupa juga muncul kala kita mencoba menasehati orang lain. Apakah kita layak memberikan nasehat kepada orang lain sementara kita tidak paham dengan masalah orang tersebut?

Saya sering merasa bosan apabila mendengar curhatan sesama rekan dimana ketika si rekan pertama curhat ke rekan kedua kemudian oleh si rekan kedua dikatakan “Iya..gw mengerti kok perasaan elu…” Coba kita analisis lagi, apakah benar rasa empati kita begitu hebatnya sampai kita bisa merasakan dan mengerti perasaan orang? Perasaan bukan lah buku yang dapat dengan mudahnya di baca dan dimengerti, perasaan adalah sekumpulan dari pengalaman hidup, emosi, situasi, kondisi dan lainnya yang sudah pasti setiap orang memilikinya secara individual dan unik.
Saya sendiri sudah berusaha meluangkan banyak waktu untuk mencoba memahami orang lain. Usaha ini seringkali terhambat dengan kenyataan kalau saya belum bisa memahami diri saya sendiri. Masih banyak tanya tentang diri saya sendiri yang perlu di jawab sebelum saya berusaha memahami orang lain. Akan tetapi, upaya untuk memahami diri sendiri yang saya lakukan justru telah mengantarkan saya kepada suatu pemikiran sederhana mengenai apa dan bagaimana dalam memahami diri sendiri.
Cara mudah akhirnya saya temukan. Untuk memahami diri sendiri, cobalah memahami orang lain. Dengan kata lain, kita menjadikan orang lain tersebut sebagai cerminan dari diri kita sendiri. Setiap hari kita melihat jutaan emosi dari manusia yang begitu banyak dan beraneka ragam yang dapat kita jadikan cerminan untuk diri kita sendiri dalam memahami siapa kita sebenarnya.
Jika kita melihat ada orang yang marah ngga jelas sebabnya, maka sebaiknya kita berpikir “apakah kita juga pernah marah ngga jelas sebabnya” apabila iya, berarti kita telah mengenal salah satu pemahaman diri kita, yaitu “pernah marah yang ngga jelas sebabnya”. Jika kita melihat ada orang di angkutan umum yang memberikan tempat duduk kepada penumpang lain yang lebih memerlukan tempat duduk, kita bisa kembali bertanya kepada diri kita sendiri “bagaimana jika kondisi tersebut terjadi pada diri saya, apakah saya akan memberikan tempat duduk yang nyaman ini kepada orang lain?”.
Jadi simpulan yang dapat saya ambil adalah “Semakin sering kita berinteraksi dengan orang lain dan semakin sering kita berupaya memahami orang lain, berarti semakin kita mendekati pemahaman terhadap diri kita sendiri”

10 Pemahaman Cinta

Ketika seorang bijaksana berfikir tentang Cinta ia menemukan 10 kunci "Kebijaksanaan Cinta" dalam kehidupannya, saat itu aku hendak berpaling dan pergi namun ia menepuk pundakku sambil berkata "Jangan pernah kamu melupakan kesepuluh kunci ini ketika kamu mulai berfikir untuk mencintai seseorang",

1. Sangatlah menyakitkan mencintai seseorang,tetapi tidak dicintai olehnya. Tetapi adalah lebih menyakitkan bila mencintai tetapi tidak memiliki keberanian untuk menyatakannya.

2. Hanya perlu satu menit untukmenghancurkan seseorang karena cinta, satu jam untuk menyukai seseorang atau satu hari untuk mencintainya,tetapi membutuhkan waktu seumur hidup untuk memulihkan luka-luka karena cinta. Melupakan bukan selalu berarti memaafkan. maka jangan pernah lari dari kenyataan cinta.

3. Mungkin Tuhan menginginkan kita untuk bertemu dengan orang yang tidak tepat sebelum kita menemukan orang yang tepat. Supaya ketika kita bertemu dengan orang yang tepat kita akan sadar betapa berharganya anugerah itu.

4. Cinta adalah ketika kamu menerima seluruh kelemahan kekasihmu, memeluknya sambil berkata "apapun yang terjadi aku tetap mencintai kelemahan mu" dan selalu ada air mata yang menyertai "Aku Cinta Padamu".

5. Benarlah bahwa kita tidak tahu apa yang kita dapatkan sampai kita kehilangan itu, Tetapi benar juga bahwa kita tidak tahu apa yang hilang sampai itu ada. maka sadarlah yang terbaik adalah yang Tuhan berikan bagi kita.

6. Jangalah mengharapkan cinta sebagai balasan, tunggulah sampai cinta itu bertumbuh dalam hatinya, jika tidak pastikan bahwa cinta itu tetap tumbuh dalam hatimu. Cinta yang murni adalah cinta yang hanya mengenal satu kata "Memberi"

7. Ada hal yang ingin kamu dengar dari dia, tetapi dia diam seribu bahasa, walau demikian janganlah kamu menjadi tuli ketika seseorang meneriakkan cinta dihatimu.

8. Jangan pernah berkata "Selamat tinggal" jika hatimu masih ingin mencobanya, jangan menyerah ketika kamu merasa masih dapat maju. Jangan pernah berkata "Aku tidak mencintaimu lagi" kalau kamu tidak dapat membiarkannya pergi untuk selamanya

9. Cinta datang kepada mereka yang masih mempunyai harapan, walaupun 1001 kali mereka dikecewakan, kepada mereka yang masih percaya meskipun mereka telah dikhianati, Kepada mereka yang memiliki keberanian untuk membangun kepercayaan "sekali lagi" ketika kekecewaan itu ada.

10. Permulaan cinta adalah membiarkanmereka yang kita cinta menjadi diri mereka sendiri,Orang berbahagia karena Cinta tidak pernah memiliki seluruh apa yang mereka impikan,mereka hanya melakukan 1 hal yaitu cinta yang cukup untuk menutup kelemahan kekasih mereka